Menyimak Gantangan Kronggahan BC yang memiliki jadwal latihan setiap Selasa, Kamis malam dan Sabtu, makin memberikan berkah bagi semua kalangan, termasuk warga sekitar yang memanfaatkannya dengan berdagang makanan maupun minum setiap berlangsung event.
Bu Neneng salah satuwarga sekitar gantagan yang menjual minuman dan nasi bungkus, dapat memeroleh hasil yang bisa menambah kebutuhan keluarga. Jika latihan jadwal KBC pada sore hari, start jualan jam 15.30 hingga jam 16.00 dagangannya laris terjual habis.
‘’Alhamdulillah jika seminggu 3 kali jualan bisa menambah penghasilan untuk mencukupi kebutuhan keluarga dan masih sisa hasil,’’ jelas Bu Neneng. Begitu pula dengan Bu Waginem yang berjulan makanan dan minuman di teras depan rumahnya, 3 jam buka berjualan dagangannya ludes terjual oleh para kicaumania.
‘’Makin menjadikanberkah dan rejeki untuk keluaraga, selama Gantangan Kronggahan buka kami makin bahagia,’’ tandas Waginem. Pak Wagiman laki- laki (58) juga menyajikan dagangan untuk peserta lomba burung dan sering kelarisan dagangannya.
Sekitar area gantangan saat ini sudah ada 7 tempat yang mebuka lapak dagangannya, dan mereka mengaku kelarisan. Banyaknya pengunjung yang sering membenjiri gantangan KBC pastinya membuat panitia lomba juga makin bersemangat untuk melayani peserta.
Harapan dan cita-cita Crew KBC terkabul, sebab saat ini banyak peserta sudah kerasan dengan keberadaan lokasi lomba. ’’Berkat doa dari kawan-kawan dan konsistensi panitia menjaga serta memberikan kenyamanan buat peserta KBC,’’ jelas Pegeng.
Semoga dengan berjalannya waktu dan majunya Gantangan KBC bisa menjadikan berkah untuk pedagang, Crew dan pesertanya. Kritik yang sifatnya membangun dan saran tetap tetap dinantikan, semoga Kronggahan BC yang berangkat dari kicaumania dan pastinya kembali untuk kicaumania. (Sabda Leo)