Breeding Kabar Terkini

JUMANTO BF, BREEDER MURAI BATU BAHOROK PRAMBANAN : Asli Bahorok Ciptakan Tenaga Kuat dan Burung Fighter

Share this...
Share on facebook
Facebook
0
Share on whatsapp
Whatsapp

Diawali tahun 2017, Jumanto JnR Bird Farm akhirnya mendatangkan murai batu asal Kabupaten Bahorok, Medan, Sumatera Utara. Murai batu Bahorok tangkapan hutan dibeli dari teman sekolah, dan tetap transaksi dengan harga standar pasar di sana.

Jumanto JNR BF di depan kandangnya, kembangkan murai batu jenis Bahorok.

 

Transaksi murai batu lewat jalur darat hingga sampai di kediamannya Nogosari RT 04/RW 11 Madurejo Prambanan, Sleman . Genap 4 bulan dirawat dan dijodohkan langsung menghasilkan anakan, sehingga Jumanto merasa puas.

Pelanggan bisa membeli anakan yang siap kontes lapang dan tetap menjaga kualitas.

 

Jumanto meyakini jika murai batu Bahorok memiliki kelebihan segala sisi dibandingkan jenis burung lainnya. Kelebihan tersebut diantaranya memiliki power yang keras, tenaga yang kuat dan sangat fighter jika dikonteskan dalam kompetisi lomba burung.

Murai batu Bahorok lantang, cerdas, bertenaga dan Ffghter di gantangan.

 

Hasil anakan ternakan saat ini memang stabil produk, namun User sudah mulai mengantri untuk memesannya. Mengetahui dan merasakan anakan hasil ternak JNR BF,ingin mendapatkannya pun sekarang pelanggan harus inden terlebih dahulu.

Anakan trotol Ring JNR BF makin diburu dan dicari User.

 

Pelanggan dari berbagi Kota di Indonesia pun yang sudah merasakan meyakini anakan jenis Bahorok lebih unggul, jika untuk bahan kontes lapang nantinya. Tanda-tanda piyikan trotol sudah terlihat, nyaris anakan tersebut memiliki gaya fighter dan suaranya lantang.

Jantan Bahorok lebih setia menunggu betina yang sedang meloloh dan mengeram.

 

Beberapa User yang sudah merasakan membeli anakan JNR BF, 1 tahun kemudian sudah bisa diikutkan ke ajang kontes burung. ’’Ini menjadi bukti user memilih hasil anakan JNR BF, Mas. Mereka mengaku puas dengan hasil anakan kita,’’ terang Jumanto.

Pemberian pakan, setiap hari berupa jangkrik dan cacing ke dalam kandangnya.

 

Anakan hasil JNR BF memang tetap diloloh dengan indukannya secara langsung, sehingga ketahan tubuh tetap terjaga. ‘’Beda saja jika anakan hasil bantuan Spet, asupan gizinya mungkin sama, namun liur dari indukan langsung lebih dibutuhkan untuk cetakan anakan handal.

Personel JNR SFgeber gantangan setiap pekan.

 

Jika anda penasaran dan ingin memiliki hasil anakan Bahorok bikinan kandang JNR BF, silahkan menghubungi langsung Jumanto, CP 0815 4853 0233. Perlakuan fooding pun sama pada umumnya, Jumanto hanya memberikan jangkrik dan cacing saja setiap harinya di kandang.

Berbagi Pengalaman, Rumah Jumanto tak pernah sepi dan nyaris 24 jam temannya ngobrol berkumpul.

 

Silakan simak video ini

Berawal dari situlah Jumanto sengaja breeding murai batu Bahorok dan sekaligus bisa melampiaskan hobi gantang burung.  Bersama kawan-kawan yang sering kumpul di rumahnya, Jumanto mengajak ikut partisipasi lomba burung, sebab hasil dari anakanya layak untuk kontes lapangan. ADV

 

 

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

swlabs